Sentani (11/11) – Guna meningkatkan ketercapaian Standar Nasional Pendidikan (SNP) satuan PAUD dan Dikmas, Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BP PAUD dan Dikmas) Provinsi Papua, kembali melaksanakan kegiatan supervisi satuan PAUD dan Dikmas.
Kegiatan yang dilaksanakan pada salah satu PAUD di Kabupaten Jayapura tersebut, dibuka oleh Kepala BP PAUD dan Dikmas Provinsi Papua yang diwakili oleh Widyaprada, Wahyu, SH, MH.
Dalam sambutannya, Wahyu menyampaikan, bahwa kegiatan supervisi ini merupakan rangkaian kegiatan penjaminan mutu. “Karena itu, selayaknya satuan yang disupervisi adalah yang telah didampingi dalam evaluasi mandiri pada Pendampingan Fasilitasi Pemenuhan SNP yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu” ujarnya.
Menurut Widyaprada Ahli Muda tersebut, kegiatan ini bertujuan agar satuan pendidikan dapat memenuhi SNP sesuai amanat PP No. 57 Tahun 2021 tentang SNP. “Diharapkan pada tahun 2024 nanti, semua satuan PAUD dan Dikmas dapat terakreditasi” lanjutnya.
Wahyu juga menjelaskan, hasil dari kegiatan supervisi satuan PAUD dan Dikmas adalah dalam rangka mempersiapkan satuan pendidikan untuk akreditasi. Namun dirinya mengingatkan, akreditasi bukanlah tujuan akhir. “Akreditasi bukan tujuan akhir, melainkan sarana untuk peningkatan kualitas pendidikan pada satuan pendidikan. Sedangkan tujuan dari pendidikan sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa” ungkap lelaki kelahiran 1968 tersebut.
“Akreditasi penting bagi satuan pendidikan. Karena itu, mari kita bersungguh-sungguh berupaya semaksimal mungkin untuk memenuhi SNP sebagai bukti kualitas pendidikan kita” lanjutnya. “Akreditasi adalah salah satu bukti pengakuan kualitas pendidikan pada satuan pendidikan masing-masing” pungkasnya.
Sementara itu, Drs. H. Ali Yani, M.Pd, yang mewakili Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jayapura, menyambut baik pelaksanaan kegiatan supervisi ini. Pihaknya berharap seluruh peserta dapat memaksimalkan pertemuan tersebut. Ali Yani percaya dengan adanya pendampingan ini, satuan pendidikan dapat memperoleh nilai memuaskan saat satuan pendidikan diakreditasi nanti. ” Minimal nilai “C”, bahkan mungkin “A”. Karena itu, mohon ikuti kegiatan ini dengan baik dan serius” ungkapnya.
Kegiatan supervisi ini dihadiri 128 satuan pendidikan yang ada di Kabupaten Jayapura, yang terdiri dari satuan PAUD dan PKBM.*
(tam)