Waropen (21/12) – Upaya untuk terus meningkatkan akses layanan PAUD dan Dikmas terus digalakkan oleh Balai Pegembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BPPAUD dan Dikmas) Provinsi Papua. Salah satu ikhtiar yang dilakukan adalah dengan berkoordinasi kepada pemerintah daerah untuk mendirikan Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF – SKB).
Salah satu kabupaten sasaran kegiatan Koordinasi dan Sosialisasi Pendirian SPNF-SKB di Daerah ini adalah Kabupaten Waropen, Provinsi Papua. Kegiatan ini dilaksanakan pada 21 – 23 Desember 2021.
Kedatangan tim sosialisasi BPPAUD dan Dikmas Provinsi Papua, diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Waropen, Melianus Aiwui, SE, MM. Sekda mengaku sangat setuju tentang keberadaan SPNF-SKB. “Sangat setuju dan saya, selaku Sekda Kab. Waropen siap mendukung secara teknis pembentukan SKB ini” ujarnya saat bertemu tim di ruang kerjanya. Dirinya juga menginisiasi agar tim harus bertemu dan berdialog dengan Bupati.
Dengan inisiasi Sekda Aiwui, timpun dapat bertemu dengan Bupati Waropen, Yermias Bisai, SH disela kesibukannya usai melantik GOW Kab. Waropen. Bupati Yermias mengaku berterimakasih atas kehadiran tim. “Tapi mohon maaf, bukan tidak mau terima, namun karena banyak kegiatan yang sudah diagendakan bersama masyarakat” ujarnya. Karena itu, dirinya memerintahkan kepada Sekda untuk mengikuti dan menindaklanjuti.
Pasca pertemuan dengan Bupati, tim selanjutnya melakukan pertemuan dengan Dinas Pendidikan di ruang rapat Sekda Kab. Waropen. Hadir dalam pertemuan tersebut adalah Asisten II Sekda Waropen, yang juga merupakan Plt. Kepala Dinas Pendidikan, Drs. Abraham Imbiri, MM dengan didampingi staf. Dalam pertemuan tersebut, Abraham mengaku sangat setuju dan akan memperjuangkannya. Dirinya meminta agar BPPAUD dan Dikmas Prov. Papua selalu memberikan dukungan.
Satu harapan yang menjadi mimpi semua pihak, semoga SPNF-SKB segera terbentuk dan mampu menjadi satuan yang dapat menjangkau seluruh sasaran dengan layanan PAUD dan Dikmas yang berkualitas.*