Biak (18/12): Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BP PAUD dan Dikmas) Provinsi Papua bekerjasama dengan Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar (FK PKBM) Kabupaten Biak Numfor menyelenggarakan Bimbingan Teknis Implementasi Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik Kesetaraan dalam Pemanfaatan Teknologi Informasi bagi Tutor Kesetaraan se-Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua.

Kegiatan yang merupakan kegiatan kemitraan tersebut dilaksanakan untuk mendukung proses Pembelajaran Jarak Jauh di Kabupaten Biak Numfor.

Pada Kegiatan tersebut, menghadirkan pihak Dinas Informasi dan Komunikasi Biak Numfor sebagai salah satu Narasumber. Dalam kesempatan tersebut, pihak Infokom berjanji akan memfasilitasi fasilitas internet, baik berupa Visat maupun Indihome untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan oleh FK PKBM maupun SPNF lainnya di Kabupaten Biak Numfor.

Pengalungan tanda peserta oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Irsan Faizal, S.Pi kepada peserta di Biak

Sementara itu, kegiatan yang sama juga dilaksanakan di Kota Jayapura. Dalam kegiatan yang di ikuti oleh 25 orang dari PKBM-PKBM di Bumi Fort Numbay ini, di buka oleh Kepala Bidang PAUD dan Dikmas, Grace Linda Yoku, M.Pd. Dalam sambutannya, Mama Kabid kepada semua tutor/pendidik PKBM utk membuat kurikulum darurat dimasa pandemi ini.

Selain di Kab. Biak Numfor dan Kota Jayapura, kegiatan serupa juga dilaksanakan di Kab. Boven Digoel dan Kab. Jayapura.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Boven Digoel, Mathias Kainon, S.Pd, M.Pd tengah memberi arahan dan membuka kegiatan

Kepala BP PAUD dan Dikmas Provinsi Papua, Roberth Maryen, S.Pd, M.Pd pada kesempatan terpisah mengutarakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pemberdayaan dan penghargaan kepada organisasi mitra PAUD dan Dikmas

“Dengan mekanisme ini kita berharap akan terjadi kolaborasi yang lebih intens dan mampu menjangkau sasaran secara lebih tepat” ungkapnya sembari mengutip slogan PAUD dan Dikmas “menjangkau yang tidak terjangkau dan melayani yang tidak terlayani”.

Kolaborasi dan sinergisitas ini diharapkan akan mampu meningkatkan mutu pendidikan. Hal ini karena tidak dapat dipungkiri bahwa pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah, baik pusat maupun daerah, melainkan juga menjadi tanggungjawab setiap unsur termasuk masyarakat. “FKPKBM dan organisasi mitra lainnya adalah perwakilan dari masyarakat, pemerhati dan praktisi PAUD dan Dikmas” pungkasnya

Pembukaan kegiatan di Kab. Jayapura oleh Kepala BP PAUD dan Dikmas Prov. Papua, Roberth Maryen, M.Pd

Semoga dengan adanya wadah ini, masyarakat yg tidak dapat terlayani melalui pendidikan formal, dapat dilayani dengan baik oleh PKBM, sehingga terciptanya pemerataan pendidikan di daerah, tentunya dengan kualitas yang setara dengan pendidikan formal.*

(San/tam)


     
  

Leave a Reply